Berada di era kemajuan teknologi ini membuat segala bentuk aktivitas dilakukan dengan menggunakan elektronik seperti handphone dan komputer, termasuk dalam sistem pembelajaran. Hal tersebutlah yang menyebabkan munculnya e-learning. Anda juga akan dapat menemukan blended learning. Berikut pengertian dan manfaat menerapkannya
Apa Itu Pembelajaran Blended
Metode pembelajaran blended merupakan bentuk kemajuan sistem e-learning yang memungkinkan pembelajaran dua arah dan lebih efektif dari sekedar guru atau deskriptif atau guru satu arah. Metode pembelajaran ini pada dasarnya menerapkan sebuah konsep dengan menggabungkan manfaat pembelajaran tatap muka dan pembelajaran virtual.
Metode pembelajaran blended adalah metode sederhana yang menggabungkan berbagai metode pengajaran, model pengajaran, dan gaya belajar. Metode Blended ini juga menghadirkan berbagai pilihan media pembelajaran kepada siswa, baik sebagai moderator untuk menyampaikan materi maupun sekadar menerima materi pembelajaran.
Manfaat yang Didapat Ketika Menerapkan Pembelajaran Blended
1. Efektif Dalam Meningkatkan Hasil Belajar
Setiap siswa pastinya memiliki kemampuan yang berbeda-beda antara yang satu dengan lainnya. Untuk itu, metode ini dirancang dengan menggabungkan metode tatap muka dengan metode pengajaran yang aplikatif dinilai lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar sebagian besar siswa dan membuat siswa lebih aktif dalam pembelajaran.
Kesimpulan ini telah didapatkan berdasarkan hasil uji dari survei siswa sekolah dasar yang menggunakan metode pembelajaran Blended dalam pembelajaran Inggris. Menurut survei terhadap siswa ini, hasilnya menunjukkan bahwa pemahaman bacaan yang lebih tinggi 20 poin dari biasanya. Jadi karena itulah metode ini dirasa cukup efektif untuk diterapkan
2. Fleksibel
Metode Blended Learning ini menggunakan kombinasi pendidikan on-line dan tatap muka memungkinkan siswa untuk belajar dan menerima konten kapan saja dan di mana saja. Tidak seperti pembelajaran tradisional yaitu pelajaran tatap muka yang harus pergi ke sekolah. Proses pembelajaran campuran memungkinkan pembelajaran yang berhubungan dengan kinerja.
3. Meningkatkan Keterlibatan
Saat ini, sebagian besar siswa melek teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, penggunaan teknologi untuk pembelajaran memudahkan siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran. Sehingga siswa akan lebih aktif untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan dan aktivitas pembelajaran dan pengajaran baik secara lisan maupun tulisan
4. Meningkatkan Partisipasi
Karena sistem pembelajaran tradisional bersifat teacher-centric, dalam pembelajaran tradisional siswa cenderung lebih berperan pasif dalam kegiatan pembelajaran. Kepasifan ini jarang terlihat dalam pembelajaran campuran. Pembelajaran Blended meningkatkan akses ke materi dan aktivitas pembelajaran, sehingga memudahkan aktivitas siswa dalam belajar.
5. Meningkatkan Kepuasan Belajar Siswa
Blended Learning telah terbukti meningkatkan kepuasan dan tingkat keberhasilan siswa karena siswa sudah terbiasa dengan alur pembelajaran sejak awal. Dari harapan siswa hingga persyaratan untuk mencapai tujuan atau nilai akhir. Dengan begitu, metode ini akan dapat membantu guru maupun siswa dalam meningkatkan kinerja pembelajaran
Metode pembelajaran ini merupakan gabungan dari pembelajaran tatap muka dengan on-line, sehingga dapat saling menutupi kekurangan. Banyak manfaat dan kemudahan yang bisa didapatkan ketika menggunakan sistem pembelajaran blended. Manfaat tersebut bisa dirasakan oleh para siswa sebagai peserta didik dan juga guru sebagai tenaga pendidik